11 DAUN BERKHASIAT
Daun Yang Berkhasiat Obat adalah daun yang mampu dan berguna untuk
menyembuhkan penyakit dengan cara tradisional. Daun-daun ini sudah dikenal para
masyarakat kalangan luas di daerah indonesia. Namun sebagian besar para
penduduk belum mengetahui kegunaan dan khasiat daun-daun yang tumbuh di
daerah-daerah sekitar kita. Untuk mengetahui secara pasti, berikut ada beberapa
Daun yang berkhasiat obat :
1. Pepaya
Tanaman pepaya tumbuh/terdapat diberbagai
daerah ditanah air kita. Daun pepaya pada umumnya kita makan sebagai lalap atau
di sayur. Adapaun kandungan zat yang terdapat pada daun pepaya, antara lain
alkaloidakarpin, glukosida, karposida, sedikit damar, dan lazim proteolitik
papain. Daun pepaya berkhasiat sebagai obat untuk menyembuhkan demam disentri
dan perangsang semangat dengan dosis minimal 0,5 gram sampai 4 gram.
2. Ketepeng
Tanaman ketepeng atau yang biasa disebut
ketepeng cina, banyak pula tumbuh di tanah air kita, terutama dijawa maluku dan
manado. Daun-daun ini mengandung zat penyamak dan zat pahit dengan khasiat
untuk menyembuhkan sakit demam. Dosis yang biasa digunakan antara 200 mg – 500 mg.
3. Jinten
Tanaman jinten tumbuh diberbagai tanah air
kita. Daun jinten ini mempunyai banyak kandungan zatnya, yaitu minyak atsiri
sekitar 0,2 %, karvokol, isoprovik-okresal, dan kalium sampai 6,4 %. Daun jinten
berkhasiat untuk menyembuhkan sait batuk, mules dan sariawan. Dosisnya sekitar
3 gram – 6 gram.
4. Kemuning
Tanaman kemuning tumbuh diberbagai daerah,
terutama di jawa tengah dan jawa timur. Daun kemuning mengandung zat-zat
glukosa uwayin, minyak astiri, damar dan zat penyamak. Daun kemuning baik
sekali untuk mengobati gonorrohoe
dengan dosisnya tidak melebihi 2 gram – 5 gram.
5. Kumis Kucing
Tanaman ini tumbuh diberbagai daerah tanah
air kita dan biasanya tumbuh ditempat yang agak basah. Dalam memanfaatkan daun
kumis kucing biasanya dimanfaatkan sewaktu sedang berbunga. Kandungan zatnya,
yaitu minyak atsiri dan kalium (0,6 % - 3,5%) diperlukan sebagai bahan bakal
obat untuk memperlancar keluarnya air seni/kencing dengan dosis 1 – 2 gram.
6. Sirih
Daun sirih sudah secara tradisional digunakan
oleh orang-orang tua kita. Daun ini biasanya tumbuh dipekarangan dan merambat. Daun
sirih mengan dung minyak atsiri, klavikal, zat penyamak, gula, dan pati. Daun sirih
dapat digunkan sebagai obat batuk, antiseptik, obat jamur dan juga bagus khasiatnya
untuk cekok bagi ibu-ibu yang baru melahirkan dengan cara merendamnya di air
panas.
7. Arbel
Tanaman ini tumbuh banyak didaerah tanah air
kita, terutama di daerah yang keadaanya sejuk. Pada umumnya orang mengenal
buahnya saja, tetapi daunnya mempunya khasiat obat. Kandungan zat-zat pada daun
ini antara lain: logam alkali, alkali tanah, garam, sitrat, molat, gula, dan
pektin. Obat ini berkhasiat berbagai bahan bakal obat memperlancar atau
memperbanyak keluarnya air seni.
8. Randu
Tanaman randu tumbuh luas dinegara kita. Sebagian
besar orang hanya memperhatikan buahnya saja. Namun daun tanaman randu ini
berkhasiat untuk obat. Daun randu mengandung zat hidrat arang, zat penyemak,
dan damar yang pasif. Daun randu sangat baik untuk obat mencret dan obat kumur.
Dosis yang umum digunakan adalah 2 – 10 gram.
9. Salam
Tanaman salam banyak tumbuh di berbagai daerah
di tanah air kita. Penduduk disekitar kita pada umumnya mempergunakan daun
salam sebagai bahan penyedap makanan. Zat yang terkandung didalam daun salam
adalah minyak atsiri dan zat penyemak. Daun salam dapat juga digunakan sebagai
bahan bakal obat astringensia dengan
dosis yang umum antara 5 – 15 gram.
10. Jambu Biji
Tanaman jambu biji banyak tumbuh
didaerah-daerah tanah air kita. Penduduk kebanyakan mementingkan buahnya saja,
tetapi daun-daunnya pun ternyata mempunyai khasiat obat yang baik. Daun-daun
jambu biji berkandungan zat-zat penyemak, minyak atsiri berwarna kehijauan yang
mengandung egenol, minyak lemak, damar, dan garam-garam mineral. Daun jambu
biji berkhasiat untuk menyembuhkan penyakit mencret dan astringensia.
11. Teh
Tanaman teh sudah banyak dikenal oleh penduduk
tanah air kita, terutama sebagai minuman. Kandungan zat pada daun teh adalah
katein, tatin, dan sedikit minyak atsiri. Daun teh, disamping sebagai penyegar
minuman juga berkhasiat sebagai obat autidotum
pada keracunan oleh logam-logam berat dan alkaloida. Petiklah kuncup daun teh
antara 2 – 3 helai daun dibawahnya. Gulunglah kemudian berikanlah kepada si
penderita.
(http://mas-andes.blogspot.com/2013/01/11-daun-yang-berkhasiat-obat.html)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar